Nikmatilah Hidupmu (Enjoy Your Life)

Semoga selalu dalam lindungan-Nya.

Pembaca yang budiman, saat ini kita mungkin disuguhi sekelumit permasalahan yang sangat rumit, bahkan permasalahan yang Anda alami tidak dapat teratasi. Maka inilah variasi kehidupan, semuanya diciptakan dengan berbagai macam keadaan, situasi yang serba ada. Lingkungan yang berbeda-beda memungkinkan kita untuk selalu belajar menempatkan diri. Teman yang memiliki karakteristik tak sama mengharuskan kita untuk tidak sembarangan memilihnya. Keluarga menjadi tempat utama untuk mencurahkan rasa, meluapkan perasaan dari alam luar. Ayah dan ibu yang baik akan menuntun pada dunia yang diliputi kebahagiaan.

Dunia yang serba mengharuskan kita untuk memilih, dari beberapa pilihan yaitu antara menjerumuskan dan menjemput kebahagiaan. Maka sepantasnya kita tak perlu menyesali semua keadaan, karena yang indah adalah menikmati setiap langkah dalam meniti kehidupan. Kita harus mensyukuri setiap detik pemberian Tuhan. Inilah yang dinamakan manisnya kehidupan. Selalu nikmati setiap proses yang Tuhan berikan. Kesempatan tidak datang dua kali, begitulah kebanyakan orang mengatakan.

Pesan-pesan Tuhan begitu banyak dalam Kalam-Nya. Perlunya seseorang selalu kembali pada Sang Pencipta untuk meminta kasih dan sayang. Meminta nikmat untuk tidak dicabut dari badan. Seperti firman Allah dalam QS. Ibrahim ayat 34 yang artinya “Jika kamu menghitung nikmat Allah, niscaya kamu tidak akan sanggup menghitungnya”. Begitu banyak nikmat yang Allah berikan, tapi makhluk-Nya terlalu banyak melupakan. Apalagi menghitung nikmat yang telah diberikan, tidak akan sanggup karena tak sempat untuk mengingat nikmat yang sedang dirasakan.

Hidup ini bukan untuk kita selalu mengeluh karena keadaan, bukan untuk orang yang selalu bimbang akan pilihan. Semua yang diresahkan ada caranya untuk diatasi, ada teknik dalam memecahkannya. maka apakah kita tidak berpikir. Kita menjalani hidup karena pilihan kita, jadi harus menerima konsekuensi yang digariskan Tuhan pada hidupmu. Hambatan, gangguan, tantangan, dan rintangan akan selalu berada didepan mata kita untuk menguji setiap langkah demi memperkuat keimanan kita. Memperkokoh jiwa dan harapan kita, bahwa semua yang kita harapkan pantas untuk kita raih dimasa depan.

Syukuri dan nikmati, nikmati dan syukuri hidup ini. Maka Anda akan selalu diberikan kemudahan dalam hidup. Cobaan bukan selamanya kebencian dan kemurkaan Tuhan, karena terkadang yang Allah Turunkan berupa cobaan adalah ujian yang harus dihadapi demi kokohnya pendirian dan keyakinan pada Tuhan. Nikmatilah semua proses yang ada walaupun begitu berat untuk diselesaikan, tetap pecahkan menurut apa yang diketahui. Ada banyak tempat untuk dijadikan pemecahan masalah, tak perlu resah akan hal itu.

Apa yang tak ada dalam hidup kita, adakah keinginan kita yang tidak terkabulkan oleh Tuhan ? maka saya menjawab tegas, “tidak ada”. Allah sudah diberikan semuanya kepada kita, untuk mengetahui apakah makhluk-Nya rakus atau dermawan kepada sesama dan lingkugannya. Kesehatan badan dan jiwa, keamanan akan sebuah negara kita (Indonesia), sandang, pangan, dan papan, udara atau nafas yang selalu kita hirup, dan air yang selalu kita minum saat kita sedang kehausan. Maka apakah kita akan selalu dalam kegelisahan, kegundahan, tidak menerima yang terjadi, sedang semuanya sudah diberi. Harus disyukuri walau mungkin kuantitas masih belum sebanding dengan apa yang kita minta.

Apa yang Anda gunakan hari ini, adalah nikmat yang sangat besar dari Tuhan, selalu berterimakasihlah pada Tuhan. Apa yang Anda baca merupakan kesempatan bagi saya untuk berbagi. Seluruh panca indera yang diaplikasikan juga pemberian Tuhan yang begitu berharga. Tuhan akan mencabut nikmat-Nya jika kau tidak mengarahkan pada yang baik. Maka selalu syukuri dan nikmati, itu adalah harga mahal yang tak bisa ditukar dengan uang berapapun. Karena ini nikmat dan juga ujian.

Coba rasakan apa yang kita gunakan, contohnya mata, betapa besarnya fungsi mata yang dengannya Allah menjauhkan Anda dari kebutaan. Anda tidak seperti orang buta yang dengan tongkatnya jadi pijakan. Maka syukuri dan nikmati hidup ini. Anda terkadang memikirkan yang tidak ada, sedang yang ada kau lupa untuk mensyukurinya, maka pikirkan apa yang ada pada dirimu, sebaik-baiknya manusia adalah dia yang selalu mensyukuri pemberian. [pndk/rizal]

Share this post