Tips Lulus Kuliah Tepat Waktu

Saat kelulusan tiba, rasa senang, terharu, bangga, semuanya bercampur aduk dalam diri kita. Kesedihan dan Kesusahan di bangku kuliah tidak akan dirasakan lagi, kecuali jika ia berniat melanjutkan kuliah pada jenjang yang lebih tinggi. Lulus tepat waktu menjadi impian semua mahasiswa. Namun, pada zaman sekarang, siswa tidak secara menyeluruh dapat lulus tepat waktu disebabkan berbagai macam hal, baik karena pengaruh lingkungan atau pergaulan, kurang memperhatikan perkuliahan karena sibuk berorganisasi, jadwal perkuliahan tidak diperhatikan, bahkan dengan dosenpun tidak pernah bertukar sapa dalam sosial media. Kelulusan tepat waktu diraih, jika semua alur perkuliahan di laksanakan dengan baik.

Kemungkinan akan terjadi untuk kuliah lulus tepat waktu. Selain karena dukungan finansial, yang lebih penting adalah motivasi pribadi, dan usaha berupa kerja keras dan doa. Nah, supaya kuliah dapat lulus tepat waktu, berikut beberapa tips lulus kuliah tepat waktu.

• Ketahui Kewajiban Sebagai Mahasiswa

Belajar Kelompok Meningkatkan Kesepahaman (Sumber: www.educenter.id)

Tidak hanya di SD/SMP/SMP, saat kuliahpun kamu harus belajar. Kewajiban yang harus kamu lakukan adalah belajar. Dari berbagai jurusan dan fakultas di kampusmu tidak luput dari belajar. Jika kamu belajar dengan sungguh-sungguh, maka nilaimu tidak akan rendah. Belajarlah untuk tahu tidak hanya tentang pengetahuan, tapi juga berkaitan dengan etika terhadap dosen, bahkan seluruh dosen walaupun tidak mengampu mata kuliah di kelasmu. Perjalanan selama empat tahun kuliah diusahakan tidak dicampur dengan pengulangan mata kuliah yang tidak lulus, karena tentu akan menghambat terhadap proses perkuliahanmu selama empat tahun itu. Lain halnya jika kamu sudah lulus dari beberapa mata kuliah yang kamu ambil, kamu bisa belajar mata kuliah selanjutnya di semester berikutnya, sehingga kamu dapat memiliki waktu luang. Contohnya, kamu dapat mengerjakan tugas proposal dan skripsi dengan tenang, tanpa harus memikirkan mata kuliah yang tidak mencapai target di semester yang tidak lulus.

• Maksimalkan Jumlah SKS

Dimanapun kampusnya, pasti ada istilah SKS atau satuan kredit semester. Dengan adanya sistem ini, mahasiswa dapat memprogram mata kuliah wajib ataupun pilihan yang akan diambil dalam satu semester, ini biasanya dilakukan secara online. Biasanya juga setiap semester, batas maksimal 24 SKS.

Berusahalah untuk tidak menyia-nyiakan SKS yang tersisa dalam satu semester tersebut kalau memang masih ada, dari pada membuangnya secara sia-sia. Atau bisa juga diprogram di semester selanjutnya. Kamu bisa konsultasi pada dosenmu terkait SKS yang sudah kamu ambil.

• Ikuti Sesi Kuliah dengan Baik

Ikuti Proses Pekuliahan dengan Baik (Sumber: www.selasar.com)

Di kampus saya, jatah tidak masuk kuliah selama 4 kali pertemuan dari 16 pertemuan yang ada. Namun, bukan berarti tidak masuk kelas tanpa alasan, karena kehadiran memengaruhi nilai dari dosen pengampu. Memang benar jika ada mahasiswa yang mengatakan, walaupun tidak masuk kuliah selama 4 kali pertemuan dengan jumlah bobot kehadiran 75 % masih lulus bisa diganti dengan membaca buku. Tapi sebenarnya jika lebih memilih masuk kuliah, kamu bisa langsung mengetahui ilmu itu langsung dari dosen dan memaksimalkan ilmu pengetahuan yang didapat. Pada umumnya dosen akan memberikan contoh sederhana yang dapat membuat mahasiswa akan cepat paham terhadap materi yang dosen sampaikan. Jadi optimalkan kesempatan 16 pertemuan tersebut tanpa harus kehilangan beberapa persen dari jatah kehadiran.

• Atur Jadwal Bimbingan dengan Dosen

Lakukan prinsip Tuhan, “yang dekat yang dikenal dan yang disayang”. Jika prinsip itu dilakukan oleh mahasiswa, terutama mahasiswa akhir, maka segala pekerjaan berkaitan dengan tugas akhir mahasiswa yaitu proposal dan skripsi, insyaallah akan menjadi mudah. Tidak hanya itu, mahasiswa juga tidak boleh lose contact dengan dosen-dosen yang lain selama mengajar di perkuliahan. Boleh jadi, dosen-dosen yang lain akan membantu kamu dalam mengerjakan tugas akhir. Karena karakteristik dosen berbeda-beda, maka kamu harus pandai-pandai memilih dosen mana yang cocok untuk dimintai bantuan tugas akhirmu.

• Kesampingkan Hura-hura

Kesampingkan Sesuatu yang Tak Bermakna (Sumber: www.info.naminakiky.com)

Kenapa hura-hura harus kamu kesampingkan ? tentu ini menjadi pertanyaan yang harus kamu jawab. Hura-hura atau ngumpul bareng teman untuk menghabiskan waktu kosongmu dengan berbicara tidak berguna atau sia-sia hanya akan menghambat kuliah akhirmu saja. Coba deh, kamu habiskan malam-malammu untuk fokus mengerjakan tugas akhir. Yakinkan dalam diri bahwa setiap yang diusahakan akan mencapai hasil yang maksimal. 

Manfaatkan waktu luang untuk berkumpul dengan teman yang sama-sama ingin cepat selesai kuliah, berbicara tentang proposal atau skripsi, dan berbicara materi yang ada didalamnya, itu akan membuat kamu mengerti tentang tulisan-tulisan yang hendak kamu buat dalam menempuh strata satu. Bisa saja kamu berkumpul dengan teman sewaktu-waktu saja untuk menghilangkan kejenuhan mengerjakan tugas akhirmu. Manfaatkan waktu dengan baik, usahakan waktu yang mengikutimu, bukan kamu yang harus menyesuaikan dengan waktu, sehingga kamu diperbudak oleh waktu.

• Bagi Waktu Dengan Baik

Beban yang akan kamu tanggung selama kuliah tidak sedikit lho, seperti kamu harus menemui dosen, mengerjakan tugas kelompok, dan juga sibuk dengan organisasi. Maka dari itu, kegiatan-kegiatan yang akan kamu lakukan hari itu harus dibagi waktu dengan baik.
Lebih simple kamu perlu mencatat semua pekerjaan yang akan kamu lakukan selama satu hari tersebut, dengan demikian akan mempermudah kamu dalam menjalankan hari-harimu di saat itu.

• Tentukan Judul Skripsi Sejak Awal

Skripsi merupakan tugas akhir yang harus kamu kerjakan untuk kelulusan kamu sebagai mahasiswa. Maka dari itu kamu harus menentukan judul atau topik apa yang sekiranya mempermudah kamu dalam mengerjakan skripsi tersebut. Karena realitanya, banyak teman-teman yang menyetorkan judul tidak sesuai dengan apa yang diminati atau yang diketahui, dan tidak adanya sumber referensi yang cukup untuk menyelesaikan proposal skripsi tersebut. Makanya, kamu harus memilih topik yang kamu ketahui dan kamu paham, dan referensi yang cukup untuk pengerjaan skripsimu.

Setelah kamu menentukan topik skripsimu, lakukan diskusi bersama dosen penasehatmu, serta ketua jurusan yang ada dikampusmu. Mereka akan memberikan saran-saran atau masukan yang dapat memperbaiki topik skripsimu menjadi lebih baik.

• Lakukan Dengan Sungguh-sungguh

Tinggal kamu pilih, apakah mau jadi mahasiswa lulus tepat waktu atau mahasiswa abadi ?. keputusan ada ditangan kamu, silahkan pikirkan kembali. Kamu tidak ingin kan menambah satu semester agar kamu lulus atau gara-gara tidak lulus kamu harus mengulang di semester depan. Maka dari itu, lakukan perkuliahan semaksimal mungkin, dengan sungguh-sungguh, disertai niat dan tekad yang kuat. Ingat, bahwa doa juga sangat penting kepada orang tuamu dan tuhanmu. Apapun impianmu jika tidak disertai doa akan sia-sia atau tidak membuahkan hasil.

Share this post